Menyoal Kisruh PSSI & Lolosnya Indonesia dari Sanksi FIFA

Awal Ahmad

Maret 2013 menjadi bulan penting dalam persepakbolaan Indonesia. Pada bulan ini, PSSI menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) yang membuat Indonesia lolos dari sanksi FIFA.

Dualisme di tubuh persepakbolaan Indonesia yang berlarut-larut membuat FIFA bertindak. Otoritas tertinggi sepakbola dunia itu memerintahkan PSSI untuk menggelar kongres pada 17 Maret. Kalau perintah ini tak dilaksanakan, secara otomatis FIFA akan menjatuhkan sanksi kepada Indonesia.

Pada prosesnya, pelaksanaan kongres tersebut tidak bisa dibilang lancar. Kubu Halim Mahfudz sempat berencana membuat kongres di Bandung, sementara Djohar Arifin Husin dan La Nyalla Mattalitti telah kompak dan sepakat menggelar kongres di Jakarta. Halim sendiri sebenarnya telah dilengserkan dari jabatan sekjen PSSI. Tapi, Halim menganggap pencopotan dirinya tidak sah.

Menpora Roy Suryo kemudian turun tangan dan menyatakan bahwa kongres cuma ada satu, yaitu di Jakarta. Beberapa hari sebelum kongres, Roy menyempatkan diri berziarah ke makam pendiri sekaligus Ketua Umum PSSI yang pertama, Ir. Soeratin Sosrosoegondo, di Bandung. Menurut Roy, ziarah ini adalah bentuk penghormatannya kepada sosok Soeratin yang merupakan tokoh berjasa dalam dunia olahraga tanah air, khususnya sepakbola.

Masalah lain yang juga sempat muncul adalah soal voter. Sebanyak 18 caretaker Pengprov PSSI dinyatakan tidak lolos verifikasi, padahal mereka diangkat oleh Djohar. Merasa sebagai pemilik suara yang sah, mereka pun menyatakan akan tetap datang ke kongres.

Sesuai rencana, Kongres Luar Biasa PSSI akhirnya digelar di Hotel Borobudur, Jakarta pada hari Minggu, 17 Maret. KLB dibuka langsung oleh Menpora dan dihadiri oleh perwakilan FIFA dan AFC. KLB sempat terhenti karena terjadi kekisruhan di luar arena kongres. Penyebabnya adalah 18 caretaker Pengprov PSSI yang berusaha masuk ke arena kongres. Namun, kisruh tak berlangsung lama dan KLB bisa berjalan lagi.

Tapi, KLB tak sepenuhnya mulus. Sebanyak enam anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, yakni Farid Rahman, Bob Hippy, Sihar Sitorus, Tuty Dau, Mawardi Nurdin, dan Widodo Santoso, memutuskan untuk walk-out. Mereka memutuskan keluar dari ruangan kongres karena menilai KLB telah melenceng dari kesepakatan awal. Gara-gara melakukan walk-ot, keenam anggota exco tersebut diskors oleh Djohar, yang mendapatkan permintaan dari peserta kongres

Awal Ahmad

KLB PSSI menghasilkan beberapa keputusan. Salah satunya adalah mengangkat La Nyalla sebagai Wakil Ketua Umum PSSI. KLB juga mengangkat Zulfadhli, Hardi Hasan, La Syia, dan Jamal Aziz sebagai anggota baru Komite Eksekutif.

KLB PSSI juga menyatakan bubarnya Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI). Empat anggota exco yang bergabung dengan KPSI, yakni La Nyalla, Robertho Rouw, Tony Aprilani, dan Erwin Dwi Budiawan, kembali ke naungan PSSI.

Selain itu, KLB PSSI juga membahas soal unifikasi liga. Hasilnya, peserta kongres menyetujui konsep unifikasi Liga dari PT Liga Indonesia. Unifikasi akan dimulai pada tahun 2014, di mana peserta kompetisi tahun 2014 adalah 18 klub ISL dan 4 klub IPL. Nama kompetisi pun tetap Indonesia Super League.

Kesuksesan penyelenggaraan KLB PSSI ini secara otomatis menghindarkan Indonesia dari sanksi FIFA. Beberapa hari setelah kongres, FIFA menyatakan bahwa ancaman sanksi tak lagi membayangi Indonesia.

Selain KLB PSSI, persoalan di tubuh tim nasional Indonesia juga menjadi sorotan pada bulan Maret. Masalah bermula ketika PSSI mencopot Nil Maizar dari jabatan pelatih dan menggantinya dengan orang Argentina, Luis Manuel Blanco. Masalah jadi makin runyam karena PSSI masih menunggak gaji Nil.

Blanco diberi tugas untuk memimpin tim pada laga Kualifikasi Piala Asia 2015 melawan Arab Saudi. Pilihan pemain yang dimiliki Blanco tak lagi terbatas karena klub-klub ISL sudah mau melepas para pemainnya ke timnas. 

Tapi, gaya Blanco yang sangat disiplin dan menuntut para pemain berlatih fisik keras rupanya kurang cocok untuk pemain-pemain Indonesia. Blanco sempat mencoret beberapa pemain yang dianggapnya tidak disiplin dan absen latihan. Sementara para pemain beralasan absen latihan karena baru tiba di Jakarta dan masih kelelahan

Pencoretan yang dilakukan Blanco diprotes Wakil Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Harbiansyah. Bahkan Harbiansyah sempat mengancam akan melengserkan Blanco dari jabatannya. Blanco akhirnya menganulir keputusannya dan mengizinkan pemain-pemain yang dicoret ikut latihan lagi.

Tapi, para pemain sudah terlanjur tak suka dengan gaya Blanco. Ujung-ujungnya, Blanco-lah yang dikorbankan. Tanpa ada pengumuman pemecatan Blanco, Rahmad Darmawan dan Jacksen F. Tiago tiba-tiba mengambil alih kendali timnas dan memimpin latihan. Blanco kabarnya ditawari jabatan direktur teknis, tapi menolak karena cuma mau jadi pelatih kepala.

Polemik berlanjut karena Ketua Umum PSSI Djohar Arifin meminta Blanco tetap dipertahankan sebagai pelatih. Ketua BTN saat itu, Isran Noor, bahkan menyebut RD dan Jacksen ilegal. Karena merasa nasibnya makin tidak jelas, Blanco pun mengadu kepada Menpora Roy Suryo. 

Pada akhirnya, Blanco tak pernah kembali ke kursi pelatih. Dia dilengserkan tanpa pernah memimpin tim pada satu pertandingan.

Bagaimana nasib timnas di tangan duet RD-Jacksen? Menjamu Arab di Gelora Bung Karno, 23 Maret, Skuat Garuda kalah dengan skor tipis 1-2.

Roney "Manchester United" 

Beralih ke Liga Inggris, bulan Maret menjadi bulan yang menyenangkan untuk Manchester United. MU menyapu bersih tiga laga di Premier League, yakni dengan mengalahkan Norwich City 4-0, Reading 1-0, dan Sunderland 1-0.

Sementara itu, Manchester City gagal mempertahankan jaraknya dengan MU. Mereka menang 1-0 atas Aston Villa dan 4-0 atas Newcastle United. Tapi, kekalahan 0-2 di markas Everton membuat The Citizens tertinggal 15 poin dari tetangganya di papan klasemen.

Tottenham Hotspur keluar sebagai pemenang derby London Utara setelah mengalahkan Arsenal 2-1. Tapi, setelah itu Spurs kalah 2-3 dari Liverpool dan 0-1 dari Fulham. Frank Lampard mencetak satu gol ketika Chelsea mengalahkan West Ham United dengan skor 2-0. Gol itu merupakan gol ke-200-nya dalam seragam The Blues.

Pada bulan Maret, Ryan Giggs menandatangani perpanjangan kontrak setahun dengan MU. Hal ini membuatnya bertahan di Old Trafford hingga melewati usia 40 tahun. Sementara itu, pada bulan Maret juga, Michael Owen mengumumkan keputusannya untuk pensiun sebagai pesepakbola profesional. Owen pensiun pada akhir musim 2012/2013. 

Dua orang manajer di Premier League kehilangan pekerjaannya pada bulan Maret. Mereka adalah Brian McDermott yang dipecat Reading dan Martin O'Neill yang di-PHK Sunderland.

Dari daratan Italia, Juventus melebarkan jaraknya dengan Napoli di klasemen sementara Serie A menjadi sembilan poin. Hal ini tak terlepas dari kemenangan 1-0 yang didapat Bianconeri atas Catania, sementara pada saat yang bersamaan Napoli kalah 0-2 dari Chievo. Pada akhir bulan, Juve memetik kemenangan penting dengan mengalahkan Inter Milan 2-1 di Giuseppe Meazza.

Inter diterpa isu tak mengenakkan, yaitu pertikaian antara pelatih Andrea Stramaccioni dengan Antonio Cassano dalam sebuah sesi latihan. Meski akhirnya minta maaf, Cassano tetap dijatuhi denda oleh Inter.

El Clasico antara Real Madrid dan Barcelona memanaskan Spanyol pada awal bulan Maret. Dalam laga yang dihelat di Santiago Bernabeu, Madrid mengalahkan rival abadinya itu dengan skor 2-1 lewat gol Karim Benzema dan Sergio Ramos. Barca cuma membalas sekali lewat Lionel Messi. Meski menang, Madrid masih tertinggal 13 poin dari Barca di papan klasemen La Liga

Laga Madrid versus Barca juga diwarnai kartu merah untuk Victor Valdes setelah laga usai. Valdes dikartu merah karena memaki wasit. Gara-gara perbuatannya ini, Valdes diganjar skorsing empat pertandingan.

Barcelona vs Real Madrid

Meski kalah di El Clasico, Barca mendapatkan kabar baik pada bulan Maret, yakni kembalinya pelatih Tito Vilanova. Vilanova sebelumnya sekitar dua bulan tak memimpin tim karena harus menjalani terapi penyembuhan penyakit kanker kelenjar parotid di New York.

Dari arena Liga Champions, Madrid memastikan tempatnya di babak perempatfinal setelah menyisihkan MU. Mereka unggul agregat 3-2 setelah mengalahkan 'Setan Merah' dengan skor 2-1 di Old Trafford. Pada laga ini, Cristiano Ronaldo mencetak satu gol ke gawang mantan klubnya. Sebagai bentuk respek kepada MU, dia tak melakukan perayaan setelah menjebol gawang David de Gea.

Laga MU vs Madrid juga diwarnai kontroversi terkait kartu merah untuk Nani. Nani diusir wasit Cuneyt Cakir gara-gara dianggap mengangkat kaki terlalu tinggi sehingga mengenai dada Alvaro Arbeloa. Suporter MU yang tak setuju dengan keputusan Cakir marah, sampai-sampai mengirim ancaman pembunuhan untuk wasit asal Turki itu.

Arsenal juga gagal melaju ke perempatfinal setelah disingkirkan Bayern Munich. The Gunners tersingkir gara-gara aturan gol tandang karena skor agregat berimbang 3-3. Kegagalan MU dan Arsenal membuat Inggris untuk pertama kalinya tak punya wakil di babak perempatfinal Liga Champions sejak 1996.

Undian babak perempatfinal mempertemukan Bayern dan wakil Italia, Juventus. Barca menghadapi Paris Saint-Germain, sedangkan Madrid meladeni tantangan Galatasaray. Satu partai perempatfinal lainnya mempertemukan Malaga dan Borussia Dortmund.

Rio Ferdinand berpeluang kembali ke timnas Inggris setelah dia dipanggil Roy Hodgson untuk laga Kualifikasi Piala Dunia 2014 melawan San Marino dan Montenegro. Tapi, Ferdinand akhirnya memutuskan mundur dan tak memperkuat The Three Lions lagi. (smbr Info : sport.detik.com)